TIPS BERBICARA DIDEPAN UMUM ALA @AKADEMI BICARA


Pada tanggal 9 April lalu, kami diundang oleh Akademi bicara.
 Apa pulak itu akademi bicara? 
Bicara perlu juga ya ada akademinya segala?

 Ya pasti lah, kalau kita tidak bisa mengatur bicara, pasti ga ada yang mau mendengar atau ga dianggep ada bukan? 
Nah, kali ini beruntung kami langsung dimentori oleh founder dari Akademi Bicara yaitu mas Adi dan mbak Nessa. Mereka sudah berpengalaman hampir 20th dalam bidang public speaking loh!
Akademi bicara adalah sebuah tempat pelatihan yang melayani short course public speaking berjiwa muda.

 Pelatihan yang bertempat di Impala Space,Kota Lama ini ternyata benar-benar bikin
betah karena duo MC sekaligus mentor kita tadi membawakannya dengan ringan,mudah dimengerti dan komunikatif.


Mas Adi menjelaskan ke audience dengan gayanya yang kocak. (Dok:pri)

BERIKUT TIPS-TIPSNYA YANG BERHASIL KURANGKUM SUPAYA SIAP TAMPIL:

Sesi pertama diisi dengan tips-tips keren dari Adi Taruno:

  • Seni berbicara dimuka umum ternyata dipengaruhi oleh kepribadian yang membawakannya.

Ada tipe-tipe orang yang introvert sehingga takut berbicara dimuka umum dan dilihat banyak orang. Tetapi ada juga yang terlalu cerewet sehingga asal bicara dan berkesan asal “njeplak”,karena biasanya menurut Adi, orang tipe seperti itu biasanya tidak ada isinya.
Kadangkala saat kita bertugas sebagai pembawa acara/MC, supaya tidak monoton , lantas berusaha untuk melucu. Padahal itu sebaiknya berjalan secara natural dan jangan dipaksakan atau bernafsu agar terdengar lucu, karena malah akan membuat penyampaian kalimat kita jadi tidak bermutu dan bisa-bisa malah jadi bahan pembicaraan.






  • Saat berbicara didepan umum, tips yang terpenting adalah usahakan agar sebagai pembicara kita menaruh kedudukan kita setara dengan audience.Bukan merasa dibawah ataupun diatas, sehingga dapat menambah  rasa percaya diri dan fokus terhadap materi pembicaraan dan misi acara yang dibawakan.

Sesuaikan dengan level audience, baik usia, latar belakang, maupun jabatan atau ruang lingkup pekerjaan.
Misalnya: akan berbeda saat kita berbicara dengan ibu-ibu PKK, anak-anak SD, atau pejabat.


  • Lihat mimic audience saat sebelum kita berbicara atau beberapa saat setelah acara dimulai.

Apakah penuh antusiasme? angot-angotan ? Males? dll
Ciri yang bisa dibaca salah satunya dengan bagaimana mereka bereaksi saat membuka permen misalnya (bersuara/silent?), makan snack dengan gaduh,dsb.
Tipsnya adalah: bad influence itu bisa menransfer energi negatif saat kita membawakan acara.
Jangan biarkan gangguan-gangguan itu menghalangi kita dalam berbicara sesuai yang sudah dipersiapkan.Stay fokus!
Jika ada tampang orang yang sepertinya "mengejek" atau meremehkan, alihkan ke yang lain yang lebih positif supaya tidak merusak mood kita.


  • Hal-hal yang bisa merusak mood dalam berbicara dan mengacaukan persiapan diantaranya kita terlalu memikirkan anggapan orang akan penampilan kita. Cuekin aja, dan tetap tenang serta tersenyum. Lagi-lagi, stay fokus in the positif way.

Saat berbicara, arahkan pandangan ke mata audience, tetapi jangan terus menerus nanti dikira mau  ngajak duel, lebih baik ngajak duet maut,ye kaannn,..eh.*nyanyikkk
Sesekali mengajak interaksi ke orang-orang disisi berlainan dan lemparkan pandangan kesegala penjuru sehingga bisa mencairkan suasana.
 (Jangan ke mata satu orang tertentu aja, ntar kena gendam atau malah jadi juling loh...halah!)

BERIKUT INI HAL-HAL YANG TIDAK BOLEH DILAKUKAN SAAT KITA MENJADI PEMBICARA/MC:


  1. Jika sedang dalam posisi duduk, hindari menyilangkan kaki atau tangan.(Berkesan congkak/songong).Posisikan seolah-olah kita beruntung hadir disini karena memiliki sesuatu (ilmu/berita/event penting) yang layak untuk dibagikan.
  2. Membelakangi audience saat berbicara.Karena berkesan kurang sopan.
  3. Menghindari kontak mata terlalu lama. (Sebaiknya MC jangan membaca backdrop yang berkaitan dengan tema acara, tetapi diusahakan hafal apa tema acara yang sedang berlangsung).
  4. Menatap disuatu tempat saja.
  5. Berdiri disuatu tempat yang sama terus-menerus. Usahakan berjalan-jalan, sehingga lebih luwes dan terkesan relaks.
  6. Berbicara terlalu cepat dan panjang tanpa jeda sehingga sukar dimengerti oleh audience.
  7. Melakukan gerakan yang berulang-ulang, seperti mengelap keringat, menyapu hidung ,dsb. Hal-hal tersebut bisa mengindikasikan kita sedang grogi.
  8. Oleh sebab itu untuk menghindari gugup, persiapkan dengan matang dan kuasai materi supaya tidak blank ditengah-tengah acara. Jangan lupa makan dulu, atau datang ke acara usahakan jangan mepet waktu sehingga bisa merusak mood dan hasilnya berbuah gugup dan demam panggung.
  9. Lupa untuk tersenyum.Padahal senyum itu "senjata" saat kita tidak tau apa yang harus dikatakan saat ada yang bertanya .Begitu juga selalu lemparkan senyuman saat mengawali sapaan sebelum acara dimulai.
  10. Jangan berbicara terlalu cepat, terlalu lambat atau intonasinya terlalu rendah.
Tips: Berbicara dengan audience terlebih dahulu sebelum acara dimulai cukup ampuh untuk meredam grogi dan menuntun arah pembicaraan dan content dari materi yang akan disajikan disesuaikan dengan level audience.

Mbak Nessa Ghosal yang sudah berpengalaman di bidang ngemsi sedang berbagi ilmu. (Dok:pri)

Sesi kedua, Nessa Ghosal membawakan tips dan trik jitu yang berkaitan dalam mempersiapkan diri sebelum "berbicara" dimuka umum.

Jamak terjadi pada MC kelas profesional sekalipun pernah mengalami panic attack seperti tiba-tiba mules,keringetan, tangan basah dan dingin, leher pegal-pegal, dsb.

Cara meminimalisirnya adalah dengan:
1. Menenangkan diri terlebih dahulu (istilahnya membumikan diri anda).
Tekniknya adalah:
Ketika merasa terintimidasi oleh keadaan baik intern maupun ekstern.
-transfer energi noise ke kertas (kekhawatiran yang ada ditulis), kemudian dibuang.Lakukan berkali-kali sehingga berangsur-angsur otak bisa memanage yang perlu dan yang tidak.
-Persiapkan diri untuk siap dinilai saat menjadi public speaker. Mental harus siap.
-Ekspresi atau mimic muka jangan kaku.(mata harus berbicara dan tulus).



2.Topic boleh bermacam-macam, tetapi intonasi suara jangan terkesan flat sehingga malah membosankan buat audience, 
-karena pada dasarnya INTONASI  adalah nyawa dari topic yang sedang disajikan.
-Ada AKSENTUASI atau penekanan pada kalimat,sehingga pendengar lebih mudah memahami arah pembicaraan. GRAB the ATTENTION!
-ARTIKULASI (pengucapan).
Bisa diterapkan mengucapkan kata: "main, mein,moun" dalam 1 nafas yang berfungsi melatih teknik pengucapan supaya benar alias tidak belibet nantinya.




Asyik kan tips-tips yang dibagikan Akademi Bicara diatas?
Aku aja yang sebelumnya ga tau, jadi lebih paham sekarang.
Pantes, kalau ngomong didepan umum aku sering demam panggung, "ngewel", atau malah ngiler karena kelamaan bengong mau ngomong apa lagi.

Untuk lebih jelasnya, hubungi saja AKADEMI BICARA yang melayani pelatihan dalam hal public speaking, personal branding, body language, mengolah suara, presentasi ,dsb.

Follow saja Instagram @akademibicara dan silakan tanya-tanya, atau ikutin pelatihannya yang pasti berguna banget buat semua kalangan apalagi yang pekerjaannya menuntut tampil didepan khalayak umum, seperti MC, Lawyer, Guru, dsb.

Siapa bilang bicara didepan umum itu menakutkan?
Sekarang tidak lagi donggg...






















2 comments

  1. sampai detik ini saya belum pede tampil dan berbicara di depan umum. saya cenderung lebih cerewet ketika bersama orang terdekat. namum lebih pendiam ketika baru bertemu orang baru. lebih fokus observasi karakter orang baru soalnya.
    hehehe

    ReplyDelete
  2. Cakep tipsnya mbak Archa. Bisa dijadikan bekal ilmu buat semua orang terutama yang tidak pede berbicara di depan umum.

    Seperti saya yang belum apa-apa sudah keringetan. Perasaan orang-orang yang akan diajak ngomong sudah nggak suka gitu, jadi kalimat yang sudah disiapkan pada hilang entah ke mana hehe.. :).

    ReplyDelete

Silakan beri komentar ya, saya pasti balas asal NO SPAM dan NO SARA. Thank you...